Demo image Demo image Demo image Demo image Demo image Demo image Demo image Demo image

PUSAT PENYELAMATAN SATWA CIKANANGA (PPSC)

  • Monday, September 30, 2013
  • mansyurahmad.blogspot.com
  • Label:



  • Pusat penyelamatan satwa cikananga (PPSC) merupakan salah satu lembaga konservasi exsitu yang berada di sukabumi, PPSC sendiri merupakan salah satu dari tujuh pusat penyelamatan satwa yang ada di Indonesia.  pada awal pendiriannya PPSC dibiayai oleh lembaga Gibbon Foundation. Lembaga tersebut merupakan penyalur bantuan internasional untuk konservasi satwa, namun sekarang Gibbon sudah tidak lagi membiayai semua PPS yang ada di Indonesia karena suatu hal terkait masalah internal antara Gibbon sendiri dengan pemerintah Indonesia, dalam hal ini yang menjadi masalahnya adalah terkait hak dan kewajiban.  Untuk pembiayaan pakan satwa, obat-obatan, serta gaji para keeper dan pengurus PPSC mengandalkan dari para bule yang magang disana, karena disana biasanya tiap bulannya ada bule, entah mahasiswa ataupun peneliti yang hendak melakukan penelitian dll. untuk para tamu asing tersebut biasanya dikenakan uang bayaran. Selain tamu asing kadang dikala liburan tiba ada beberapa mahasiswa yang magang disana, biasanya  mahasiswa biologi, kehutanan, ataupun mahasiswa kedokteran hewan, namun untuk para mahasiswa pribumi hanya dikenakan biaya untuk dormitory saja selama kita berada disana, untuk harganya sendiri tergantung dari kemampuan kita meloby.  Untuk makan hewan yang ada di sana, biasanya PPSC menerima sumbangan buah-buah yang tidak laku terjual dari pasar ataupun dari swalayan disekitaran sukabumi.
    Letak kawasan PPSC nya sendiri berada di sebuah desa yang asri, hening dan tenang, mungkin untuk beberapa orang yang pernah berkunjung kesana akan merasakan rasanya ingin berkunjung untuk yang kedua kalinya, karena suasananya, selain itu para keeper (pawang/orang yang menangani hewan) disana semua ramah-ramah, dan sekalinya udah becanda bikin kulit perut sakit, apa lagi kalau mereka udah pada ngisengin para bule nyuruh bicara pake bahasa Indonesia atau bahasa sunda, yang padahal kata-kata tersebut jorok atau kasar, kita yang mendengarkannya malah tertawa karena logat ataupun ekspresi mereka saat mengucapkan kata-katanya  Letak PPSC dari pusat kota lumayan cukup jauh, dan disekitaran PPSC tidak ada warteg ataupun tempat makan, warungpun jaraknya cukup jauh juga, namun jika kita hendak magang atau berkujung kesana dan hendak menginap, jangan khawatir, karena disana kita bisa memesan makan pada warga sana yang biasa memasakan makanan untuk para tamu yang hendak magang disana, untuk harga sendiri tergantung dari kemampuan meloby, dan tergantung lauknya.




    0 komentar:

    Post a Comment